Menteri Transmigrasi, M. Iftitah Sulaiman Suryanagara, menghabiskan momen Idul Fitri di Pulau Rempang, Batam. Selama kunjungannya, dia:
-
Menyampaikan 1.000 Bingkisan Lebaran dari Presiden Prabowo: Bingkisan tersebut diserahkan kepada warga Rempang, baik yang bersedia maupun yang menolak untuk mengikuti program transmigrasi lokal.
-
Dialog dengan Masyarakat: Iftitah berdialog dengan berbagai kelompok masyarakat, termasuk yang sudah bersedia pindah ke kawasan transmigrasi, seperti Rempang Eco City, dan yang menolak.
Kunjungan dan Kegiatan
-
Tindak Lanjut Fasilitas dan Ganti Rugi: Warga yang bersedia pindah meminta fasilitas pendidikan. Iftitah menjanjikan beasiswa agar anak-anak transmigran dapat kuliah di kampus ternama tanpa harus jauh pergi. Di samping itu, Walikota Batam, Amsakar Ahmad, menjamin rampungnya fasilitas pendidikan tingkat dasar dan menengah tahun ini serta meninjau aturan terkait pemotongan ganti rugi.
-
Penegakan Pilihan Sukarela: Meskipun disambut penolakan dari sebagian warga, Iftitah menekankan bahwa program transmigrasi lokal bersifat sukarela dan tanpa paksaan.
Sentimen dan Harapan Masyarakat
- Permintaan Menghargai Ruang Hidup: Secara umum, masyarakat Rempang tidak menolak pembangunan pemerintah, namun mereka mendesak agar ruang hidup mereka dihargai. Beberapa warga setuju untuk ikut program transmigrasi lokal, sementara yang lain masih menolak.
Iftitah juga menitipkan pesan agar bingkisan Lebaran disalurkan kepada seluruh warga, termasuk melalui lurah setempat, dan menekankan larangan terhadap intimidasi terkait pilihan masing-masing warga.